ayo napas!!!

ayo napas!!!
tarik napas sampe mengembung

Wednesday, April 28, 2010

Kelainan Sistem Respirasi...

Sistem pernafasan kita yang tampak simpel ini pun dapat mengalami gangguan yang disebabkan oleh banyak hal..., antara lain oleh bakteri,pencemaran udara, alergi, atau keturunan.
Selain itu, gangguan dalam sistem respirasi kita ini dapat disebabkan oleh asap rokok. Bahkan, kebanyakan penyakit yang terjadi sekarang ini disebabkan oleh asap rokok ini.... Mengapa demikian?? Karena di dalam rokok ini terdapat lebih dari 4000 bahan kimia yang menurut penelitian menyebabkan 25 penyakit pada tubuh manusia, seperti bronkitis kronis, emfisema, kanker paru-paru, dan penyakit jantung. Penyakit ini timbul, karena zat-zat dalam rokok seperti karbon monoksida mengikat oksigen, sehingga jantung harus bekerja lebih berat. Asap rokok yang panas pun dapat merusak organ yang dilaluinya, dan tar yang menumpuk di dalam tubuh kita dari asap rokok dapat menyumbat saluran-saluran yang ada di tubuh kita. Hal ini makin diperburuk dengan banyaknya orang yang merokok. menurut penelitian, setiap tahun nya ada 4,9 juta orang meninggal akibat rokok.., dan jumlah itu akan terus bertambah bila kita tidak mencegahnya.

1.Asfiksia
Merupakan kondisi kekurangan oksigen yang disebabkan kemampuan bernafas yang
kurang normal.

2.Bronkitis
Bronkitis adalah keadaan terjadinya penumpukan lendir kental di bronkus dan
menyumbat saluran pernafasan kita. Penderita biasanya diserang batuk parah yang terus
menerus untuk mengeluarkan lendir ini. Penyakit ini dibagi 2, yaitu akut, yang disebabkan bakteri,
atau kronis yang disebabkan merokok.

3.Emfisema
Ini adalah penyakit pecahnya alveoli, yang biasanya disebabkan pleh bahan kimia dalam rokok
atau polutan udara yang lain. Penyakit ini dapat dicegah dengan jangan merokok, tapi tak dapat
disembuhkan atau diperbaiki.

4.Asma
Asma adalah gangguan pernafasan akibat alergi, bakteri, atau faktor mental seseorang, yang membuat
orang tersebut sulit bernafas...

5.Kanker Paru-paru
Hal ini adalah kelainan pada bagian tertentu dari paru-paru. Penyebab utamanya adalah asap rokok.
Asap rokok ini dapat membuat epitel bersilia berubah menjadi tak beraturan, yang menyebabkan penebalan
bronkiolus, dan sel ini dapat menyebar ke organ tubuh lain.

6.Fibrosis Sistis
Penyakit ini merupakan penyakit keturunan, yang membuat penderita menyekresi keringat cairan lebih kental,
dan hal ini dapat membuat pernafasan tersumbat. Penyakit ini tak dapat sisembuhkan,hanya dapat
dibuat lebih ringan dengan obat-obatan.

7.Infeksi
Gangguan pernafasan ini disebabkan oleh virus atau bakteri. Contohnya adalah TBC,influenza, dan SARS.

Proses pernafasan dan Udara pernafasan

Tahukah anta seberapa besar kemampuan paruparu anda?

Paru-partu rata dapat menampung udara sebanyak 4.5-6 liter. Daya tampung itu di sebut KAPASITAS TOTAL PARU-PARU.


Dalam 1x
bernafas
orang hanya dapat menghirup dan menghembuskan udara sebanyak 0.45 - 0.5 liter. Juamlah itu dinamakan KAPASITAS TIDAL.

PERTUKARAN GAS DALAM PERNAFASAN

Dalam kondisi normal tubuh manusia memerlukan kurang 300 cc oksigen selama sehari semalam. Kecuali dalam keadaan tertentu misal saat berada di daratan tinggi.

Bagaimana proses oksigen yang ada di udara dapat sampai ke dalam sel dan di gunakan untuk reaksi pembakaran zat-zat?

Oksigen yang terkandung dalam udara pernapasan larut dalam air yang ada di permukaan dinding alveolus yang tersusun atas epitel pipih dengan ketebalan hanya 10mm. Selanjutnya, oksigen yang terlarut itu akan berdifusi melintasi sel-sel epitel dan sel-sel endotelium untuk masuk ke dalam plasma darah dan berikatan dengan HEMOGLOBIN membentu OKSIHEMOGLOBIN.

Hb + O2 <====> HbO2

Karbondioksida dalam plasma darah di lepaskan saat ion-ion hidrogen karbonat terpecah menjadi karbon dioksida dan air. karbon di oksida kemudian berdifusi masuk ke sel-sel darah merah meuju alveolus.

Kecepatan difusi oksigen dari alveolus ke dalam kapiler dan difusi karbon dioksida dari kapiler ke dalam alveolus di pengaruhi oleh tekanan oksigen dalam udara inspirasi.

Monday, April 19, 2010

Proses pernapasan

Apakah kamu mengertahui seberapa besar daya tamung paru-paru mu?
Pada normal nafas setiap orang rata-rata dapat menampung 4.5-6 liter atau 4500-6000 cc. Daya tampung udara maksimal paru-paru disebut KAPASITAS TOTAL PARU-PARU

Mekanisme pernafasan

Respirasi atau pernafasan itu selalu berlangsung setiap saat karena diatur oleh saraf bawah sadar. Karena sifat udara adalah bergerak dari tempat bertekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah, maka keluar masuknya udara dari dan ke dalam paru-paru juga dipengaruhi oleh perbedaan tekanan antara udara dalam rongga dada dan udara di lingkungan.
Apabila tekanan udara di luar tubuh lebih besar, udara akan masuk. Sebaliknya, jika tekanan dalam rongga dada lebih besar,udara akan bergerak keluar.
Mekanisme masuknya udara dari luar ke dalam paru-paru disebut inspirasi.
Proses keluarnya udara dari dalam paru-paru disebut ekspirasi.
Pernafasan dibedakan menjadi 2:
1. Pernafasan Dada

Pernafasan dada itu adalah pernafasan yang terjadi akibat gerakan otot antar tulang rusuk.
Mekanismenya seperti ini,

Otot antar tulang rusuk berkontraksi
|
tulang rusuk naik
|
rongga dada membesar
|
tekanan udara di dalam rongga dada lebih kecil dari tekanan udara di luar
|
udara masuk ke paru-paru (inspirasi)

otot antar tulang rusuk berelaksasi
|
tulang rusuk turun
|
rongga dada kembali ke ukuran semula (mengecil)
|
tekanan udara di dalam rongga dada lebih besar dari tekanan udara di luar
|
udara dalam rongga dada terdorong keluar dari paru-paru menuju hidung atau mulut


2. Pernafasan Perut

Pernafasan perut merupakan pernafasan yang terjadi akibat aktivitas otot-otot diafragma yang terletak di antara rongga dada dan rongga perut.
Mekanismenya seperti ini:
Otot diafragma berkontraksi
|
posisi diafragma mendatar
|
rongga dada membesar
|
tekanan udara mengecil
|
udara luar masuk ke dalam paru-paru (inspirasi)

Otot diafragma berelaksasi
|
rongga dada mengecil
|
tekanan udara menjadi lebih besar
|
udara keluar dari paru-paru (ekspirasi)

Ketika kita menghembuskan nafas, paru-paru tidak menjadi kosong sama sekali. Hal ini karena darah secara konstan mengalir melewati paru-paru dalam perjalanannya ke seluruh tubuh sehingga selalu ada oksigen yang dapat diambil oleh paru-paru. Bahkan jika kita menghembuskan nafas sekuat-kuatnya, sekitar seperlima bagian paru-paru tetap berisi udara. Pada saat inspirasi, jutaan alveoli terisi udara seperti balon-balon kecil, sedangkan selama ekspirasi ,udara keluar dari alveoli sehingga balon-balon kecil tersebut mengempis.

Tuesday, April 6, 2010

Sistem respirasi tuh terdiri dari 2 bagian lhoooo

Teman-teman tau ga?? sistem respirasi itu dibagi jadi 2. Ada yang namanya Saluran Pernapasan, ada juga yang namanya Mekanisme Pernapasan.
Kita bahas yang pertama dulu ya....

1. Saluran Penapasan

urutan saluran pernapasan adalah sebagai berikut:

rongga hidung Þ faring Þ trakea Þ bronkus Þ paru-paru (bronkiol dan alveolus).

ayo ditengok dulu gambarnya...=)


a. Rongga Hidung (Cavum Nasalis)

nah. udara dari luar yang teman-teman hirup itu pada berebutan masuk ke rongga hidung teman-teman. jadi istilah kata, rongga hidung tuh sebagai pintu masuknya udara luar ke dalam tubuh manusia.

Rongga hidung kita itu berlapis selaput lendir. Nah di dalamnya itu tuh terdapat kelenjar minyak (bahasa kerennya kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kerennya: kelenjar sudorifera). Selaput lendirnya itu berfungsi untuk menangkap benda asing yang masuk lewat saluran pernapasan.

and then,,,, ga cuma itu doang. masih ada lagi rambut pendek dan tebal yg menghiasi rongga hidung kita. Fungsinya itu untuk menyaring partikel kotoran yang masuk bersama udara. Trussss,ada juga yang namanya KONKA. Konka ini punya banyak kapiler darah. Fungsinya buat menghangatkan udara yang masuk.


b. Faring (Tenggorokan)

oke, nahhhhhh...tadi kan si udara baru masuk rongga idung tuh. sekarang dia jalan jalan ke suatu tempat yang namanya FARING.

FARING itu percabangan 2 saluran, yaitu saluran pernapasan (nasofarings) pada bagian depan dan saluran pencernaan (orofarings) pada bagian belakang.

udara yang kita hirup harus masuk ke saluran pernapasan. Udara yang kita hirup nantinya akan masuk ke dalam saluran pernafasan. Sedangkan fungsi saluran pencernaan itu waktu kita menelan makanan. Nah, makanya sering tersedak di situ tuh. Makan sambil bicara bisa nyebabin makanan masuk ke saluran pernapasan karena saluran tersebut sangat terbuka. Tapiiiii, no problem dont worry be happy my dear,,, saraf kita akan mengaturnya sesegera mungkin agar peristiwa menelan makanan, bernapasm dan bebicara tidak terjadi secara bersamaan. Jadiiiii kita terkena gangguan kesehatan deh. hehehe =)


Oh iya! hampir lupa, dibelakang faring tuh ada si laring (tekak). Laring tuh yang buat naro pita suara. Nah, waktu udara masuk lewatin faring, makanya pita suara kita bergetar dan terdengar sebagai suara! hehe..


c. Tenggorokan (Trakea)

Setelah melewati laring atau tenggorokan, udara kemudian berjalan menuju tenggorokan.
Apa itu tenggorokan???

Tenggorokan itu adalah sebuah pipa yang panjangnya ± 10 cm, terletak sebagian di leher dan sebagian di rongga dada (torak). Dinding tenggorokan tipis dan kaku, dikelilingi oleh cincin tulang rawan, dan pada bagian dalam rongga bersilia. Silia-silia ini berfungsi menyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan.


d. Cabang-cabang Tenggorokan (Bronki)

Nah teman-teman, sekarang udara sudah sampai ke tahap keempat. Sampailah udara di sebuah percabangan tenggorokan. Nama percabangannya itu BRONKUS.

Ada bronkus kanan dan bronkus kiri. Struktur lapisan mukosa bronkus sama dengan trakea, hanya tulang rawan bronkus bentuknya tidak teratur dan pada bagian bronkus yang lebih besar cincin tulang rawannya melingkari lumen dengan sempurna. Bronkus bercabang-cabang lagi menjadi bronkiolus.

e. Paru-paru (Pulmo)

Temaaan, udaranya sekarang sudah ada di tahap terakhir dari saluran pernafasan yaitu PARU-PARU.

Paru-paru terletak di dalam rongga dada bagian atas, di bagian sampingdibatasi oleh otot dan rusuk dan di bagian bawah dibatasi oleh diafragma yang berotot kuat. Paru-paru ada dua bagian yaitu paru-paru kanan (pulmo dekster) yang terdiri atas 3 lobus dan paru-paru kiri (pulmo sinister) yang terdiri atas 2 lobus. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang tipis, disebut pleura. Selaput bagian dalam yang langsung menyelaputi paru-paru disebut pleura dalam (pleura visceralis) dan selaput yang menyelaputi rongga dada yang bersebelahan dengan tulang rusuk disebut pleura luar (pleura parietalis).

ini nih gambar bagian-bagian paru-paru...

Gbr. Struktur paru-paru

Antara selaput luar dan selaput dalam terdapat rongga berisi cairan pleura yang berfungsi sebagai pelumas paru-paru. Cairan pleura berasal dari plasma darah yang masuk secara eksudasi. Dinding rongga pleura bersifat permeabel terhadap air dan zat-zat lain.

Paru-paru tersusun oleh bronkiolus, alveolus, jaringan elastik, dan pembuluh darah. Paru-paru berstruktur seperti spon yang elastis dengan daerah permukaan dalam yang sangat lebar untuk pertukaran gas.

Di dalam paru-paru, bronkiolus bercabang-cabang halus dengan diameter ± 1 mm, dindingnya makin menipis jika dibanding dengan bronkus.

Bronkiolus tidak mempunyi tulang rawan, tetapi rongganya masih mempunyai silia dan di bagian ujung mempunyai epitelium berbentuk kubus bersilia. Pada bagian distal kemungkinan tidak bersilia. Bronkiolus berakhir pada gugus kantung udara (alveolus).

Alveolus terdapat pada ujung akhir bronkiolus berupa kantong kecil yang salah satu sisinya terbuka sehingga menyerupai busa atau mirip sarang tawon. Oleh karena alveolus berselaput tipis dan di situ banyak bermuara kapiler darah maka memungkinkan terjadinya difusi gas pernapasan.

Selesai dehhhh :)

Gbr. Alveolus yang diperbesar

Wednesday, March 24, 2010

Respirasi tuh apa sih??

Secara sadar maupun tidak, setiap hari setiap waktu setiap menit bahkan setiap detik kita pasti melakukan RESPIRASI. Dalam hidup, kita memerlukan energi untuk tetap menjalani kegiatan sehari-hari kita. Nah, energi yang kita butuhkan itu dihasilkan dari sistem respirasi. Otomatis kita pasti memerlukan kegiatan ini selama hidup kita. Tapi, apa sebenarnya respirasi itu??
Respirasi merupakan proses yang menghasilkan
energi yang lebih daripada bernafas
.
OKSIGEN yang diperoleh dari proses bernafas digunakan dalam Proses Respirasi sedangkan KARBONDIOKSIDA yang dihasilkan oleh proses respirasi dikeluarkan melalui Proses Bernafas.